Kepada Bernard Batubara
My favorite writer
Halo.. Kak Bara. Apa kabar? Sedang apa? Masih
senang membaca dan menulis di Starbucks? Bagaimana koleksi buku-bukumu? Buku
Murakami tumpukan paling tinggi, bukan? Perkenalkan aku pembaca dari Negeri
Matan, Ketapang.
Kak Bara, sebenarnya aku ragu untuk
mengirimimu surat ini. Aku malu karena tulisanku ini tidak sebagus cerita-cerita
cintamu. Tidak seindah senja di Jembrana ataupun deru biru pada mata Nessa saat
bersitatap dengat mata Demas. Tidak semanis
sepotong red velvet dan gurih seperti bubur cikini. Juga tidak berkerlap-kerlip
bagaikan kunang-kunang yang menemui Hamidah pada malam hari. Apalagi seperti
surat-surat Areno Adamar untuk Ruth. Sungguh, aku ragu. Ragu yang teramat malu,
sebenarnya.
Kak Bara, kapan pulang ke Pontianak lagi? Jikalau
sempat main-mainlah juga ke Ketapang. Ada buku-buku yang harus kau tanda
tangani disini. Ada angsa-angsa yang—sepertinya ingin bertanya padamu disini,
“Ketapang Negeri Matanku kah yang kau maksud pada buku puisi Angsa-Angsa
Ketapang?” katanya. Aku sendiri tidak bisa memberitahu angsa itu, Kak. Sebab aku belum menemukan bukumu itu. Aku belum
membacanya.
Satu lagi, kak. Jika bertemu denganmu aku
ingin menyentuh jari jemarimu. Aku ingin mencuri sedikit kekuatan magismu itu. Menulis
dengan indah. Menulis dengan nyaman. menulis dengan banyak. Seperempat saja,
kak. Tidak banyak. Boleh, ya?
Kak Bara, boleh, ya?
Biak Ketapang.
05.02.2015 #Day7 #30HariMenulisSuratCinta
Lumayan.
BalasHapusThank you.
HapusIyaa boleh kok :) nanti aku kesana, ini ceritanya aku kak Bara hehe
BalasHapusAaaak Kab Bara komen aaaaak ._.
HapusUdah lama kayaknya enggak main ke sini.
BalasHapusgw enggak pernah kepikiran buat nulis surat ke penulis favorit, ide bagus nih
Silahkan dicoba ;)
HapusGreat idea, nulis surat buat penulis idolanya. Semoga bisa kebaca sama kak Bara ya. :3
BalasHapusAnyway, salam kenal. :D
Kata Kak Bara di twitter sih udah dibaca. Salam kenal juga ;)
HapusMau pegang-pegang, pastiin dulu beliau jomblo! Huahahah.. :D
BalasHapusKak Bara mah udah punya pacar :))
Hapusmudahan kak Bara baca :)
BalasHapusTerima kasih ;)
HapusSemoga suratnya dijawab :))
BalasHapusSurat buat gue, mana?
Amin. Hmm..
Hapussemoga suratnya dibaca sama idolanya ya..
BalasHapussalam kenal :)
Sudah katanya. Salam kenal juga ;)
HapusDuh, suratnya menyentuh banget. Semoga Kak Bara bisa ngadain talkshow di daerah rumahmu ya, Kak :))
BalasHapusBtw, kunjungan pertama nih. Salam kenal yaa hihihi
Amin. Pengen banget. Salam kenal juga ;)
HapusBagus tulisan suratnya, Mi. Sampe menyentuh kalbu. Hahaha. Mudah-mudahan dibaca sama kak Bara, ya. Kalo perlu dijawab juga deh biar makin bombastis. :p
BalasHapusAmin. (((Bombastis)))
Hapusaiiiiiih, sehdaaap nih. semoga kesampean yaaks
BalasHapusYa, thank you.
Hapus