Rabu, 27 September 2017

Menjalani Waktu



Hari ini aku bangun agak pagi. Sinar mentari yang menelusur lewat celah - celah ventilasi jendela kamar, membuyarkan mimpi tentang Dia yang baru saja ku mulai. “Dia” yang entah siapa aku juga tidak tahu.

Ku ambil handphone yang sengaja ku letakkan sedikit jauh dari kasur, lalu ku play Honeymoon milik Johnny Stimson. Lagu yang baru - baru ini selalu menemani hariku. Lagu yang dapat membolak-balikkan mood. Lagu yang renyah untuk didengar sembari menyicil proyek novel wishlist 2 tahun lalu, atau sembari mengkhayal tentang indahnya berdua bersama “seseorang” seperti yang dikata Johnny Stimson dalam lirik lagunya.

Lalu, ku buka akun instagramku. Ada satu pesan direct dari seorang teman yang sudah lama tak ku jumpai. Ia menanyakan kabar dan keberadaanku sekarang. Aku menjawab seadanya dan seolah tahu maksud pertanyaannya itu, ku balas lagi, “Mau nikah?”.